Kamis, 26 Juli 2012

Apakah amalanku termasuk bid'ah?


Setiap muslim berpedoman kepada Al Qur'an dan Al hadits dalam hidup di dunia, dan memang fungsi manusia diciptakan adalah untuk beribadah kepada Allah سبحانه وتعال (Al Dzariyat ayat 56). Perlu kita ketahui, dalam ushul fiqh, dikenal aturan bahwa semua ibadah itu pada dasarnya adalah haram, kecuali ada dalil sahih yang memerintahkannya. Begitu pula dengan masalah muamalah pada dasarnya adalah mubah, kecuali ada dalil yang mengharamkannya. Inilah pedoman kita dalam beribadah dan bermuamalah.

Lalu, setiap hari sering kita mendengar tentang bid'ah. Apa sih bid'ah? Apakah amalanku termasuk bid'ah? yuk kita bahas. Bismillah.

عَنْ أُمِّ المُؤْمِنِيْنَ أُمِّ عَبْدِ اللهِ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ فِيهِ فَهُوَ رَدٌّ رواه البخاري ومسلم وفي رواية لمسلم [ مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْه ِأَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ ]
Dari Ibunda kaum mukminin, Ummu Abdillah Aisyah –semoga Allah meridhainya- beliau berkata: Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Barangsiapa yang mengada-adakan sesuatu hal yang baru dalam perkara kami ini yang tidak ada (perintahnya dari kami) maka tertolak (H.R alBukhari dan Muslim). Dalam riwayat Muslim: Barangsiapa yang beramal dengan suatu amalan yang tidak ada perintah kami, maka tertolak.